Embun baru saja menetes, dari tempatnya dengan resah.
Saat Tangan ku terangkat dan kepala ku mendongkak kepada- Mu.. Ku katakan, kata-kata yang tak akan terucap kepada mu, hanya PAda Nya. Mengucap dengan setulus hati, Memohon dengan sangat, Berserah diri tanpa batas, Bersimpuh dalam ketidak berdayaan. Dan airmata mulai menetes.
Dalam setiap kata yang tak terucap kepada mu, hanya kepada Nya. Didalamnya setulus keheningan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar